KAMI TIDAK INGIN PACARAN , KAMI HANYA INGIN MENIKAH

Pernikahan di usia muda bukanlah suatu kelebihan , tapi lebih kepada kewajiban . keutamaannya adl menjaga kesucian diri dan hati , memelihara pandangan dan kehormatan .
Ibu bapa tak memahami situasi getir yg kita hadapi dlm era modern dunia tanpa batas .
Zaman dulu komunikasi sangat terbatas , dan tdk memungkinkan perkenalan yg membawa keinginan dahsyat utk berzina !
Namun kita berada di zaman yg sangat susah kita kalahkan segala ujian dan godaan , dg lemahnya jiwa dan perasaan .
Ibu Ayah melihat seakan kita menjaga pergaulan.
Namun setiap waktu kita berdekatan dg lelaki dan perempuan .
Mulai saling berkenalan di dunia maya atau dunia nyata .
Smartphone yg lebih canggih tantangannya utk menjaga kesucian hati dari segala kemudahan bercinta terhidang didepan mata .
Curahan perasaan lambat laun membawa kepada bertukaran gambar masing2 tanpa pakaian atau minim sekali .
Gambar2 foto atau kewujudan video call yg membuat bercinta bukan hanya dgn pujuk rayu mesra , malah ada kebebasan utk memamerkan keindahan fisik tanpa sehelai benangpun !
Dan pada akhirnya siapa yg melarang mereka utk check-in di penginapan yg makin merajalela dimana2 !?
Ibu Ayah kami tidak mau terlibat seperti itu . inilah zaman yg kami berada di dalamnya .
Tidaklah kami sekedar menyalahkan zaman , namun kami mencari alternatif menguatkan jiwa dan perasaan .
KAMI TIDAK INGIN PACARAN , KAMI HANYA INGIN MENIKAH (meski belum ada calonnya) .
KAMI HANYA INGIN MENJALIN HUBUNGAN YANG HALAL .
Bantulah kami menjaga sekeping iman dan akhlak yg makin hilang dgn segala kecanggihan yg datang .
Bantulah kami berumah tangga agar mendapat ridhomu dunia dan akhirat .
Allah berfirman "jangan dekati zina" namun kemanapun kami berputar , kami seolah2 terlalu dekat dg zina .
Kami akui kelemahan kami , kami akui kesilapan kami , bantulah kami mencari kehidupan yg suci dan tenang .
Bantulah kami untuk terus di atas jalan kebaikan .
Semoga sahabat2ku , kita selalu dalam lindungan Allah swt .
Amin ya rabbal 'alamin

(oleh;Sabrina Eka Wahyuliani)

Filosofi Kopi Menurut Rafi Mamoe's

Kopi selalu menjadi teman para jenius,menjadi sumber inspirasi,pelepas penat dan mencairkan segala sesuatu yang sulit dipecahkan.

Namun bagi saya kopi adalah sebuah kejujuran.yah filosofi kopi yang tepat adalah sebuah kejujuran.
Rasa pahit yang dia miliki selalu ada meskipun dicampur dengan gula,susu ataupun coklat yang kental.
Rasa pahit itu tidaklah selalu buruk,Karena rasa manis tidaklah cukup sempurna tanpa adanya rasa pahit.

Hidup dengan sebuah kejujuran itu akan terasa lebih ringan.meskipun ada sisi pahit dalam setiap kehidupan yang tak mungkin bisa dihapuskan begitu saja.
Lalu apa harus sisi pahit itu di tutup tutupi dengan kebohongan yang lain???
Aku rasa TIDAK PERLU.!!!
Bukankah kopi lebih nikmat dengan kejujurannya...
Begitu juga hidup kita,akan terasa lebih ringan tanpa kebohongan.

(oleh;Rafi Mamoe's)

Puisi-Kasmaran

Aku jatuh cinta, benar benar jatuh cinta
Pada sosokmu yang telah memikat hati
Padamu yang benar benar membuatku tak berani
Mungkinkah ada sedikit cinta dihatimu untuk ku miliki

Berikan aku sedikit waktu tuk bahagiakanmu
Agar kau tau ada istana disini untukmu
Istana yang aku bangun dari sebuah perasaan cinta dihatiku
Dan bersamamu ingin ku habiskan waktuku.

Tiada kata yang bisa aku sampaikan selain cinta padamu
Karna hanya itu yang selalu memenuhi fikiranku
Taukah kamu,aku hilang nyali padamu
Seluruh jiwaku bergetar meski hanya mengingatmu.

Semua adalah tentangmu
Semua adalah milikmu
Kau bawa jiwaku pergi
Dan aku hanya bisa menunggumu di sini dalam kasmaran

Syair-Tangan Tangan Yang Rakus

Layu,membisu,reput menghiasi dahi.
Menunduk tak berarti lemah
Menengadah tak berarti kuat
Berjalan lurus namun melirik
Tak sadar pikiran jauh tertinggal ditikungan tajam


Kaca itu bukanlah cermin
Lantas apa bedanya???
Perbuatan kita kemarin adalah cermin
Dan ide ide baru kita adalah kaca yang akan selalu menembus kesegala arah


Seorang pelukis termenung didepan gunung
Bukan untuk mengukur seberapa tingggi gunung itu
Namun menguraikan keindahan alam kedalam coretan tangannnya
Namun sang pelukis tidak akan melukiskan semua yang di lihatnya
Beda dengan mata kamera yang selalu jujur atas pandangannya
Namun sayang tangan manusia yang selalu merubahnya


Alam selalu menginspirasi kehidupan
Tentang rusa tanpa tanduknya
Selalu tangan manusia yang selalu merubahnya

Syair-Tawanan Cinta Berkuda Hitam

Di Tulis Oleh:Rafi Mamoe's

Kelak jika sang raja datang kita suguhkan senyuman
Agar dia mewujudkan sebuah keinginan.
Mungkin si kuda putih masih di padang ilalang
Mencari sang tuan yang tak kunjung meredam 

Lalu apa perlu aku yang menyuguhkan kuda hitam
Kelam...redam...hanyutkan perasaan
Cahaya itu sudah datang
Membuat kuda putih terlihat hitam

Hai...tuan kudamu telah datang
Lalu kapan kau bawa kita pulang
Bukankah ini bukan perang
Lalu untuk apa aku kau tawan 

72 purnama aku menantimu datang
Berharap kau bawakan senyuman dari sebrang
Lalu kau izinkan aku membawa pulang
Putrimu tersayang....

Syair-Will Never Die

Dia tidak akan pernah mati
Dia selalu hidup
Dia menembus ruang dan waktu
Dia tidak cuma akan di kenang
Dia akan terus ada didunia bahkan sampai dunia itu sudah tidak ada
Will never die....

Kehidupan....yah dia adalah kehidupan.
Kehidupan yang abadi
Lantas kehidupan seperti apa yang tak akan pernah mati..?
Kehidupan yang tak akan pernah mati adalah  kehidupan yang yang bermanfaat bagi orang lain.

Pernahkah kita berfikir kapan terakhir kita melakukan kebaikan yang bermanfaat bagi orang lain.
Kebaikan itu adalah sebuah nyawa yang tak akan pernah mati,karna dia akan terus menular pada diri orang lain.
Bila kita melakukan satu kebaikan maka kebaikan itu akan terus ada samapai kita mati sekalipun.Dia akan terus dan terus menular dari manusia satu ke manusia yang lain.
Kebaikan itu ibarat virus yang tidak bisa di musnahkan.
Kebaiakn itu ibarat mata air yang memberi kehidupan.

Hiduplah untuk sebuah kebaikan agar kita tidak akan pernah mati.
Tebarlah kebaikan sebanyak banyaknya agar kebaikan itu bisa menjadi kehidupan buat orang lain.

Puisi-Ibu

Penulis:Rafi Mamoes

Kau menciumi tangan kecil yang akan membawa sebuah harapanmu.
Kau besarkan aku dengan penuh ketulusanmu.
Kau berikan semua yang kau punya demi kesenanganku.

Ibu....
Aku sangat malu padamu...
Kini tangan itu sudah besar...namun belum bisa aku berikan secuil harapan untukmu
Aku malah sibuk dengan duniaku, berkorban demi wanita lain yang belum pernah aku kenal.
Meskipun begitu kau tak pernah melarang langkahku.
Kau hanya diam dengan doamu agar aku bisa mengenal diriku sendiri.
Mungkin itu caramu memelukku saat ini,yah....kau peluk aku dengan doamu.

Ibu...
Tak pernah kau meminta apapun dariku meskipun aku tau kau sangat merindukanku.
Maafkan tangan kecil ini ibu....
Tangan kecil yang hanya sibuk dengan dunia barunya.
Tangan kecil yang tak bisa menimangmu seperti kau menimangnya saat dulu.

Ibu...
Bodohnya aku yang sering mengabaikan nasehat nasehatmu
Aku sangat malu padamu ibu.....
Nasehatmu kini baru aku rasakan saat aku gagal dalam langkahku.
Aku ingin sekali memelukmu ibu...aku rindu ketenangan yang dulu.
Ketenangan yang tak pernah aku dapatkan di dunia ini selain didalam dekapanmu.

Baca juga :Will Never Die

Puisi Hati

Ini hati bukan batu....
Hai....kamu!!!!! Lihat ini..
Ini hati bukan batu
Pernahkah kamu melihat dirimu didepan cermin masalalu
Hatimu batu ataukah hatimu telah mati atau memang hatimu tidak bernyawa
Ini adalah hati buakan batu bisakah kamu melihatnya dengan rasamu
Hai...kamu!!! buka matamu lihat hati ini dengan jelas agar kamu tau ini bukan batu.

Hati inilah yang selama dunia masih di gelar akan menyimpan ketulusan
Hati inilah yang selalu sabar menghadapi ke egoisan
Hati ini juga yang sealu mengarahkanku untuk selalu menjagamu
Tapi kenapa kau menyakitinya....
Lalu siapa yang akan menjagamu bila dia telah pergi
Apa kamu yakin ada pengganti yang akan bisa menghadi sikapmu

Hai....aku benar benar marah jangan kamu menunduk menyembunyikan ke egoisanmu
Jika kau menuntut apa kamu pernah melakukan sesuai tuntutanmu
Hati ini juga bisa merasa lelah dia juga bisa memberontak
Namun sayang hati ini tak akan bisa pergi karena dia mengemban ketulusan.
Hargailah dia agar dia tidak mati didalam mengemban tugas menjaga ketulusan
karna jika dia mati kamu tidak akan pernah lagi menemukan hati yang seperti ini lg